khoirunnisa-syahidah.blogspot.com - JAKARTA,-
Terkait perintah Presiden Amerika Serikat Barack Obama untuk mengirim
pesawat tanpa awak le Libya, Pentagon juga telah mengerahkan pasukan
marinir ke kota Benghazi.
Kantor
berita ISNA, Kamis (13/9) melaporkan, Obama bersumpah akan mengejar dan
mengadili para pelaku pembunuhan Dubes AS untuk Libya Christopher
Stevens.
Menurut
Obama, pesawat-pesawat tanpa awak itu ditugaskan untuk melacak dan
menghancurkan kamp-kamp pelatihan kelompok ekstrim di Libya.
Kementerian
Pertahanan AS juga telah memutuskan pengiriman 50 personel marinir ke
kota Benghazi. Mereka akan bertugas untuk menjaga kantor konsulat AS di
Libya dan mengawal para diplomat Amerika di negara itu.
Para
pejabat Washington meyakini aksi tersebut dilakukan terencana dan
memanfaatkan bentrokan yang terjadi di depan kantor konsulat AS.
Menurut
keterangan beberapa pejabat AS, agen-agen FBI juga telah diterjunkan ke
Libya untuk menyelidiki kasus tersebut. [ian/irb/khoirunnisa-syahidah.blogspot.com]
Posting Komentar