“Gagasan ini sudah digagas oleh Samuel Zwemer untuk menjauhkan umat Islam dari agamanya,” jelasnya dalam kegiatan “Tabligh Akbar Kedzaliman Densus 88 & BNPT terhadap Abubakar Ba’asyir” di Masjid Al Hikmah, Bekasi, Ahad (21/10/2012)
Menurut Abu Al-Is Kekuatan pemurtadan di Indonesia kita telah menguasai
semua sektor. Baik pendidikan, ekonomi, militer hingga mendominasi ke
peta perpolitikan nasional. Penangkapan terhadap Ustad Abu menurutnya
adalah salah satu agenda pemurtadan.
Di mana dengan ditangkapnya tokoh-tokoh yang menjadi rujukan penting
dalam perjuangan syariat diharapkan akan melemahkan perjuangan umat
dalam menghadapi kekuatan pemurtadan itu. Pemurtadan itu sendiri bukan
hanya pada gerakan kristenisasi lagi, tapi juga digerakkan dengan isu
sekulerisasi, liberalisme dan pluralisme agama.
Menurutnya, ada 7 perkara yang harus diingat umat Islam untuk bisa
menang melawan semua agenda pemurtadan itu sendiri. Hal ini merujuk pada
sebuah hadist Rasulullah yang dinasehatkan kepada Abu Dzar Al Ghifari
ra dan diriwayatkan oleh Imam Ahmad, Ibnu Saad dan Ibnu Syaiba.
Yang Pertama, umat Islam harus mencintai dan mau hidup dekat dengan orang-orang miskin.
Kedua, umat Islam harus lebih bisa bersyukur dengan selalu ‘melihat ke
bawah’. Maksudnya ‘melihat ke Bawah’ kita dilatih untuk selalu mengingat
masih banyak saudara Muslim di belahan bumi yang lain yang hidupnya
lebih susah dari kita. Di mana dari sini kita belajar lebih mengenal
diri untuk tetap bersyukur dan hidup sederhana.
Ketiga, umat Islam harus selalu menyambung tali silahturahim diantara
orang beriman. Tidak permusuhan terhadap orang-orang yang dzalim, ingkar
kepada Allah dan Rasulullah Saw.
Keempat, umat Islam harus selalu mengucapkan La Hawla Wa La Quwwata
Illah Billah. Doa ini adalah sumber dari ekspresi kenyakinan bahwa kita
yakin tidak ada sumber kekuatan, pembelaan dan perlindungan atas
perjuangan Islam selain semua bersumber dari Allah Subhana Wa ta’ala
Kelima, umat Islam harus berani mengatakan yang haq adalah haq dan
bathil adalah bathil. Jangan mencampuradukan yang haq dan bathil.
Katakanlah yang benar walau itu menyakitkan.
Keenam, umat Islam jangan gentar dalam berjuang membela agama Allah.
Jangan mundur dari medan penegakan syariat Islam apapun ancamannya.
Yakinlah jika melangkah di jalan Allah, akan selalu berjalan dalam
perlindungan dan cinta kasihNya.
Ketujuh, umat Islam jangan menggantungkan hidup, harapan dan kekuatan
kepada selain Allah. Kebergantungan kepada selain Allah adalah sangat
lemah. Tidak ada tempat terbaik untuk menggantungkan ikhtiar dan doa
memperjuangan tegaknya syariat Allah selain hanya kepada Allah semata.*[khoirunnisa-syahidah.blogspot.com]
Posting Komentar