Hingga saat ini, konflik yang terjadi sejak beberapa hari silam masih
berlangsung. Akibatnya, konflik terbaru yang menelan tiga korban jiwa
itu juga mengakibatkan puluhan lain terluka. Diperkirakan jumlah korban
tewas dan terluka bertambah. Sayangnya, Myo enggan memberikan keterangan
tambahan mengenai hal ini.
Terkait kekerasan Rohingya pemerintah Myanmar dinilai gagal menemukan
solusi jangka panjang. ASEAN pun diminta turun tangan membantu konflik
Myanmar.
ASEAN dan utamanya Indonesia, Malaysia, serta Brunei Darussalam sebagai
negara berpenduduk muslim, sepatutnya mengambil prakarsa serius untuk
menghentikan situasi kelam yang diciptakan untuk merenggut nyawa dan
memberangus etnis muslim Rohingya secara barbar.[ACH/LIP/khoirunnisa-syahidah.blogspot.com]
Posting Komentar